Mata Kuliah:
Pengantar Komputasi Modern (Softskill)
Tugas ke-3
Nama : Bayu Permana
NPM : 51411436
Kelas : 4IA22
Dosen : Rina Noviana
Definisi Cloud Computing
Computing adalah Sistem Pengolah Informasi yang
berbasiskan sistem komputer (Computer bases Information System) berupa jaringan
sistem informasi (computer network) organisasional yang efisien, efektif dan
legal. Dalam hal ini, suatu Sistem Informasi merupakan perwujudan penerapan
perkembangan teknologi informasi ke dalam suatu bentuk
organisasional/organisasi perusahaan (bisnis).
Cloud Computing adalah teknologi yang menggunakan
internet dan remote server pusat untuk menjaga data dan aplikasi. Cloud
computing memungkinkan konsumen dan bisnis untuk menggunakan aplikasi tanpa
instalasi dan akses file pribadi mereka di setiap komputer dengan akses
internet. Teknologi ini memungkinkan komputasi yang jauh lebih efisien dengan
memusatkan penyimpanan, memori, pengolahan dan bandwidth.
Perbedaan Grid dan Cloud Computing
- Komputasi Grid lebih menekankan pada‘resources sharing’
- Fokus komputasi grid adalah kepada kemampuan memindahkan beban kerja ke lokasi sumber daya yang memerlukan.
- Cloud computing lebih menekankan pada kepemilikan (proprietary), setiap pengguna cloud bisa mendapatkan sumber daya pribadi dari cloud, yang disediakan oleh service provider tertentu dan pengguna tidak perlu berkontribusi dalam penyediaan sumber daya.
- Komputasi Grid menekankan pada tugas-tugas komputasi yang sensitif dan sulit untuk yang berskala otomatis.
- Cloud computing menekankan pada aplikasi transaksi, suatu permintaan dengan jumlah besar dan terpisah-pisah, dan dapat untuk skala otomatis atau semiotomatis.
Implementasi Komputasi Terdistribusi
dalam Cloud Computing
Cloud computing adalah teknologi
yang memberikan berbagai jenis sumber daya sebagai layanan, terutama melalui
internet, sedangkan komputasi terdistribusi adalah konsep menggunakan sistem
terdistribusi terdiri dari banyak node diatur sendiri untuk memecahkan masalah
yang sangat besar (yang biasanya sulit untuk diselesaikan dengan satu
komputer). Cloud computing pada dasarnya adalah penjualan dan model distribusi
untuk berbagai jenis sumber daya melalui internet, sedangkan komputasi
terdistribusi dapat diidentifikasi sebagai jenis komputasi, yang menggunakan
sekelompok mesin untuk bekerja sebagai satu kesatuan untuk memecahkan masalah
skala besar. Komputasi terdistribusi mencapai hal ini dengan memecah masalah ke
tugas sederhana, dan menugaskan tugas-tugas ke node individu.
Map Reduce
dan NoSQL (Not Only SQL)
MapReduce adalah model pemrogramana
rilisan Google yang ditujukan untuk memproses data berukuran raksasa secara
terdistribusi dan parallel dalam cluster yang terdiri atas ribuan komputer.
Dalam memproses data, MapReduce dibagi menjadi 2 proses utama, yaitu Map dan
Reduce. Proses Map bertugas utnuk mengumpulkan informasi dari potongan-potongan
data yang terditribusi dalam tiap komputer dalam cluster (kelompok komputer
yang saling terhubung). Hasilnya deserahkan kepada proses Reduce untuk diproses
lebih lanjut. Hasil proses Reduce merupakan hasil akhir yang dikirim ke
pengguna.
NoSQL adalah tipe database yang
sangat jauh berbeda dengan konsep RDBMS ataupun ODBMS. Perbedaan utamanya
sendiri yaitu karena tidak mengenal istilah relation dan tidak menggunakan
konsep schema. Dalam NoSQL, setiap tabel berdiri sendiri tanpa tergantung
dengan tabel lainnya.
NoSQL Database adalah sebuah
database yang bertipe NoSQL, yaitu database ini tidak mengenal istilah
relational dan tidak menggunakan konsep schema. Contoh dari NoSQL Database
salah satunya adalah MongoDB.
Cloud computing sangat berguna pada
saat ini yang berfungsi untuk menyimpan data pada internet. Di dalam cloud
computing terdapat map reduce dan NoSQL, dimana MapReduce berfungsi untuk
memproses data berukuran besar.
Studi Kasus Cloud Computing SaaS
SAAS merupakan kepanjangan dari Software AS A
Service yang berarti jenis layanan pada Cloud Computing dalam bentuk
pemakaian bersama perangkat lunak (aplikasi) umumnya berbentuk antar muka
berbasis web. Jenis layanan ini lebih banyak digunakan dan mudah digunakan
untuk para pengguna computer yang tidak terlalu membutuhkan pengetahuan teknis
tentang instalasi dan konfigurasi.
Contoh Kasusnya :
Sebuah perusahaan swasta ingin melakukan migrasi dan integrase system di
bidang TI, hal yang ingin dilakukan adalah mengoptimalisasikan teknologi
jaringan komputer.
Jawab :
Model layanan Cloud Computing yang cocok untuk
digunakan dalam mengoptimalisasi jaringan komputer yang dipakai pada perusahaan
tersebut yaitu IAAS (Infrastructure AS A Service). IAAS yaitu jenis
layanan pada Cloud Computing yang menekankan kepada layanan penyediaan sarana
jaringan computer, perangkat keras jaringan, computer server, media
penyimpanan, processor, beserta dengan proses virtualisasi yang menunjang
proses komputasi.
Referensi :
No comments:
Post a Comment